Breaking

Kalian Pasti Kami Kalahkan

kalian pasti kalah
Kemenangan pasti datang

Sejarah akan berulang, hanya tempat, waktu dan nama pelakunya saja yang mungkin berbeda tetapi hakikat dari peristiwa itu sama. Sehingga kita semua dapat mengambil pelajaran dari peristiwa lampau.

"Sesungguhnya, pada kisah-kisah mereka itu terdapat pengajaran bagi orang-orang yang mempunyai akal. Alquran itu bukanlah cerita yang dibuat-buat, akan tetapi membenarkan (kitab-kitab) yang sebelumnya dan menjelaskan segala sesuatu, sebagai petunjuk dan rahmat bagi kaum yang beriman." (QS Yusuf [12]: 111)

Reaksi Kaum Kafir Quraisy terhadap Dakwah Rasulullah SAW

1. Kaum kafir Quraisy, terutama para bangsawannya sangat keberatan dengan ajaran persamaan hak dan kedudukan antara semua orang.Mereka mempertahankan tradisi hidup berkasta-kasta dalam masyarakat.Mereka juga ingin mempertahankan perbudakan, sedangkan ajaran Rasulullah SAW (Islam) melarangnya.

Maka hari inipun kita melihat bahwa mereka tidak ingin dan sangat keberatan jika mereka harus disamaratakan kedudukan mereka didepan hukum, slogan yang mengatakan bahwa kedudukan manusia itu sama dimata hukum hanyalah nyayian yang senantiasa mereka dengungkan untuk menipu dan membius. Karena dalam pelaksanaannya sangatlah jauh, apa yang mereka lakukan telah mendustkan apa yang mereka katakan dengan contoh – contoh yang sangat banyak dan sangat menyakitkan jika harus kembali dikatakan dan di ingat. Bagi mereka hukum hanyalah milik rakyat jelata dan siapa saja yang berseberangan dengan mereka, sementara mereka sendiri tidak ada hukum yang mengikat mereka.

2. Kaum kafir Quraisy menolak dengan keras ajaran Islam yang menerangkan adanya kehidupan sesudah mati yakni hidup dialam kubur dan alam akhirat, karena mereka merasa ngeri dengan siksa kubur dan azab neraka.

Maka pada hari nipun kita melihat, ada diantara mereka yang mengatakan bahwa mereka tidak percaya akhirat dengan mengatakan sesuatu yang akan terjadi setelah kematian adalah hanya ramalan. Mereka lupa dengan maksud dan tujuan manusia diciptakan yaitu untuk menghamba kepada Alloh ï·» semata. Mereka tidak berani untuk menyakini kebenaran tentang akhirat ( hidup sesudah kematian ) mungkin karena mereka takut dengan siksa neraka, semoga Alloh ï·»
Menghinakan dan mengadzab mereka yang tidak mau bertaubat.

3. Kaum kafir Quraisy sangat membenci keberadaan kaum muslimin ( Rosululloh dan sahabatnya ) keberadaan kaum muslimin tidak mereka anggap dan tidak mereka perhitungkan sama sekali bahkan mereka berusaha menghabisi dan membunuh mereka.

Dan pada hari inipun kita menyaksikan bahwa mereka tidak perduli dan tidak akan pernah perduli dengan keadaan kaum muslimin, dan mereka berusaha menyingkirkan keberadaan kaum muslimin dari berbagai lini kehidupan, terlebih dalam berbangsa dan bernegara. Mereka juga mengatakan bahwa mereka tidak membutuhkan dukungan dan suara kaum muslimin.

Itulah sekelumit sejarah yang pernah terjadi pada masa yang lalu, bagaimana para penguasa pada saat itu begitu benci dan memusuhi ummat Islam, dan kita semua juga tahu akhir dari sejarah mereka para penguasa kafir adalah kekalahan pahit yang mereka rasakan.

Pada akhirnya para pembesar Quraisy harus bertekuk lutut dihadapan kamum Muslimin dengan hina dina, para kaum munafik harus menggigit jari mereka sembari menjilat ludah – ludah mereka, air liur yang sudah terlanjur mereka keluarkan harus mereka jilat kembali.

Dan Islam pun berjaya dan berdiri tegak dihadapan mereka, mematahkan kesombongan dan keangkuhan mereka.

Begitu juga hari ini Insyaa Alloh……..
Pera pembesar kekafiran dan kemunafikan akan kembali kalah dan tertunduk hina dan memohon belas kasih kaum muslimin, karena kemenangan islam akan datang dalam waktu yang dekat…Insyaa Alloh…

Semoga Alloh ï·» meridhoi dan menolong kita semua dalam menegakkan Islam dan keadilan.

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.