Breaking

Jangan Ragu Dengan Hijrahmu

Jangan Ragu
Hijrah

Semangat berhijrah yang sedang bergelora dikalangan anakm – anak muda Muslin belakangan ini sangatlah menggembirakan dan mengharukan, betapa tidak ? anak – anak muda yang sebelumnya terlihat jauh dari Agama hari ini menjadi kabilah terbesar dalam setiap kegiatan keagamaan, hampir seluruh acara Ta’lim / Tabligh Akbar di sesaki oleh kalangan muda.

Para pemuda hebat ini melakukan banyak perubahan, mulai dari berpakaian, Hobi dan kebiasaan, buku bacaan serta idola merekapun ikut bergeser kepada para Ustadz yang memang hari ini menjadi icon perubahan, sungguh sangat luar biasa semoga Alloh Azza Wa Jalla membimbing mereka dan kita semua.

Namun ditengah gelombang Hijrah yang menggulung dan tidak terbendung masih kita dengar dikalangan pemuda itu yang masih bimbang dengan hijrah yang tengah dia lakukan dan ragu – ragu untuk melangkah dan menjadi lebih baik, takut kehilangan teman, takut kehilangan pekerjaan, takut di kucilkan dan lain sebagainya.

Perasaan seperti itu sangatlah wajar dan pasti setiap orang yang akan melakukan perubahan akan merasakan hal itu. Karena setiap jalan yang menuju kepada kebaikan akan ada Syaithon yang menghalangi dan menggoda agar timbul keraguan dalam hati kita.

Tetapi yakinlah wahai para pemuda hebat !

Kalian tidak akan kehilangan apapun, karena Alloh yang maha kuasa akan mengganti setiap hal yang kalian tinggalkan dengan yang lebih baik. Kesenangan yang kita rasakan ketika kita masih senang Nongkrong di pinggir jalan dan menghabiskan waktu tanpa ada manfaat maka akan Alloh ganti kesengan itu dengan kebahagian yang kita rasakan ketika kita hadir di majelis ilmu, kerinduan kita kepada artis yang pernah menjadi idola kita akan Alloh ganti dengan kerinduan kita kepada para Ustadz yang kini menjadi idola kita, kita dulu merasa senang bila bisa berfoto dengan dengan artis idola kita dan ketika kita hijrah pun kita juga akan merasa senang bila bisa berfoto dengan Ustadz idola kita begitu seterusnya.

Jadi kalo kita mau jujur sebenarnya tidak ada yang hilang dari kita bila kita melakukan hijrah dan kita niatkan semata – mata karena Alloh. Karena Alloh akan ganti segala hal yang pernah kita rasakan ketika belum berhijrah dengan yang semisal atau bahkan lebih baik ketika kita melakukan hijrah.
Dalam hadits riwayat Imam Ahmad, diceritakan tentang seorang lelaki dari penduduk kampung (Arab Badui) yang berkata,

أَخَذَ بِيَدِي رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، فَجَعَلَ يُعَلِّمُنِي مِمَّا عَلَّمَهُ اللهُ وَقَالَ: ” إِنَّكَ لَنْ تَدَعَ شَيْئًا اتِّقَاءَ اللهِ إِلَّا أَعْطَاكَ اللهُ خَيْرًا مِنْهُ

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memegang kedua tanganku. Beliau pun mulai mengajarkan aku dari ilmu yang Allah Ta’ala wahyukan kepada beliau. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata, ‘Sesungguhnya tidaklah Engkau meninggalkan sesuatu karena ketakwaan kepada Allah Ta’ala, kecuali Allah pasti akan memberikan sesuatu (sebagai pengganti, pen.) yang lebih baik darinya.” 

(HR. Ahmad no. 20739. Dinilai shahih oleh Syaikh Syu’aib Al-Arnauth.)

Demikian pula ash–habul kahfi, ketika mereka meninggalkan kaumnya dan sesembahan-sesembahan yang mereka sembah selain Allah Ta’ala, maka Allah Ta’ala pun menurunkan rahmat-Nya dan menjadikan mereka sebagai sebab hidayah bagi orang-orang yang tersesat.

Allah Ta’ala berfirman,

وَالَّتِي أَحْصَنَتْ فَرْجَهَا فَنَفَخْنَا فِيهَا مِنْ رُوحِنَا وَجَعَلْنَاهَا وَابْنَهَا آيَةً لِلْعَالَمِينَ

“Dan (ingatlah kisah) Maryam yang telah memelihara kehormatannya, lalu kami tiupkan ke dalam (tubuh)-nya ruh dari Kami. Dan Kami jadikan dia dan anaknya sebagai tanda (kekuasaan Allah) yang besar bagi semesta alam.” (QS. Al-Anbiyaa’ [21]: 91)

Maka barangsiapa yang meninggalkan dorongan syahwatnya, maka Allah Ta’ala akan ganti dengan rasa cinta kepada-Nya, manisnya beribadah hanya kepada-Nya, bertaubat kepada-Nya, yang itu semua mengalahkan berbagai kelezatan duniawi

Untuk itu janganlah kita ragu dengan dengan hijrah yang sedang kita lakukan, yakin dan tetaplah berbuat yang terbaik.

Wallohu A’ lam

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.